Kisah : Perempuan dalam Imajinasi

Diposting oleh chaldot on Rabu, 21 Maret 2012

kalian datang layaknya air hujan yang selalu membasahi tubuhku dan bagaikan sinar mentari yg kembali mengeringkan_ku. tpi tak dapat kusangkal jika kalian telah mencuri kebebasan dalam hidupku.....

mestikah aku kembali ketika kalian merengek di belakangku, mengucurkan mutiara-mutiara dari mata indahmu, mengeluarkan suara isak dari bibir merahmu atau  menarik tanganku dengan jemari-jemari lentikmu..????

yang kuharapkan kalian mengisi hari-hariku dengan canda tawa dan segala kesenangan bukan merampasnya dariku dan memberikan beban seperti batu gunung yang menghantam kepalaku, atau kalian memang ditakdirkan hanya untuk merusak kehidupanku dan bukan memberikan kebahagiaan dalam hidup ini.

yaaa... yaaa.... ini memang suratan darinya dan tak mungkin kutolak untuk kujadikan alasan untuk menjauhi kalian karena kalian adalah sebagian dalam hidupku... namun keyakinan ini akan sebagian dari kaummu masih ada untukku.

mereka yang punya rasa, cinta, dan harmonisasi dalam memandang kaumku sebagai seorang yang layak melindungi mereka dalam bentuk apapun, hanya itu yang bisa menjadi pegangan bagiku.

sementara waktu biarkanlah kalian merampas kebebasanku sampai akhrnya tiba dan dia "Perempuan Dalam Imajinasiku" datang dalam bentuk yang lebih indah.....

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar